Home
Takut kehilangan payudara jadi kekhawatiran beberapa besar
pasien yang melakukan perawatan kanker payudara. walau sebenarnya, saat ini ada
beragam pilihan menangani kanker serta menjaga payudara.
Menurut Pakar Bedah Onkoplastik, Dr Alfiah Amiruddin, saat ini pengetahuan bedah payudara makin berkembang.”Bila dulu operasi kanker payudara bermakna mengangkat semua payudara, saat ini dokter cuma buang tumornya saja tanpa merubah wujud payudara”, tuturnya dalam acara Seminar Trend Terkini Bedah Payudara di Jakarta.
Prosedur pengangkatan tumor serta semua jaringan payudara atau masektomi radikal, menurut dia, telah mulai ditinggalkan dikarenakan dengan kosmetik akhirnya jelek.”Saat ini, pasien dapat mendiskusikan pada dokter apa yang mereka kehendaki. dokter dapat menolong berikan pilihan terapi serta risikonya”, tuturnya.
Ada syarat-syarat yang perlu dipenuhi untuk dapat menjaga wujud payudara bergantung penyebaran tumor serta stadiumnya.
“Tak hanya bedah payudara, perubahan lain yaitu didalam perihal tehnik biopsi. alfiah menjelaskan, sekarang ini tindakan biopsi tidak mesti dikerjakan di area operasi. dengan tehnik core needle biopsy pasien tak perlu rawat inap dikarenakan prosedurnya tidak kian lebih 10 menit”, tuturnya.
Tehnik lain yang berkembang diantaranya sentinel lymph node biopsy untuk mengambil perumpamaan jaringan di kelenjar getah bening ketiak, mastektomi yang disebut operasi untuk mengangkat sel tumornya saja, sampai tehnik radiasi kanker yang lebih singkat.
“Sekarang ini trennya memanglah noninvasif namun akhirnya lebih akurat. karena, periode perawatan lebih singkat serta cost penyembuhan bisa ditekan”,tuturnya.
Walau demikian, menurut Alfiah, deteksi awal terus memegang fungsi mutlak didalam perawatan kanker payudara.”Semakin awal kanker ditemukan, semakin besar kesempatan untuk menjaga wujud payudara dan harapan hidup pasien”, tuturnya.
Menurut Pakar Bedah Onkoplastik, Dr Alfiah Amiruddin, saat ini pengetahuan bedah payudara makin berkembang.”Bila dulu operasi kanker payudara bermakna mengangkat semua payudara, saat ini dokter cuma buang tumornya saja tanpa merubah wujud payudara”, tuturnya dalam acara Seminar Trend Terkini Bedah Payudara di Jakarta.
Prosedur pengangkatan tumor serta semua jaringan payudara atau masektomi radikal, menurut dia, telah mulai ditinggalkan dikarenakan dengan kosmetik akhirnya jelek.”Saat ini, pasien dapat mendiskusikan pada dokter apa yang mereka kehendaki. dokter dapat menolong berikan pilihan terapi serta risikonya”, tuturnya.
Ada syarat-syarat yang perlu dipenuhi untuk dapat menjaga wujud payudara bergantung penyebaran tumor serta stadiumnya.
“Tak hanya bedah payudara, perubahan lain yaitu didalam perihal tehnik biopsi. alfiah menjelaskan, sekarang ini tindakan biopsi tidak mesti dikerjakan di area operasi. dengan tehnik core needle biopsy pasien tak perlu rawat inap dikarenakan prosedurnya tidak kian lebih 10 menit”, tuturnya.
Tehnik lain yang berkembang diantaranya sentinel lymph node biopsy untuk mengambil perumpamaan jaringan di kelenjar getah bening ketiak, mastektomi yang disebut operasi untuk mengangkat sel tumornya saja, sampai tehnik radiasi kanker yang lebih singkat.
“Sekarang ini trennya memanglah noninvasif namun akhirnya lebih akurat. karena, periode perawatan lebih singkat serta cost penyembuhan bisa ditekan”,tuturnya.
Walau demikian, menurut Alfiah, deteksi awal terus memegang fungsi mutlak didalam perawatan kanker payudara.”Semakin awal kanker ditemukan, semakin besar kesempatan untuk menjaga wujud payudara dan harapan hidup pasien”, tuturnya.
Itulah artikel tentang Makin Banyaknya Pilihan Bedah Payudara. Mudah-mudahan artikel ini bisa berguna bagi kawan bloggers yang membacanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tolong Beri Saran dan Komentar ya Kawan...