Rabu, 23 Januari 2013

Hati-Hati! Lumpur Sisa Banjir Ternyata Bersifat Asam

Salam kawan bloggers, kali ini saya ingin berbagi artikel nih tentang Hati-Hati! Lumpur Sisa Banjir Ternyata Bersifat Asam. Langsung disimak ya kawan bloggers.


Surutnya banjir di berbagai lokasi menyisakan baru.Lumpur di banyak area tak hanya memiliki kandungan mikroorganisme yang punya potensi menyebarkan beragam penyakit dan berbentuk korosif.

”Percampuran pada air hujan, tanah, sampah biologis serta kimiawi, dan beragam senyawa lain bikin lumpur sisa banjir berbentuk asam, ” kata Pengajar Departemen Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Penduduk, Universitas Indonesia, Budi Haryanto.

Karakter asam pada lumpur serta air banjir bikin kulit ari ( mukosa ) manusia gampang jadi lunak. mengakibatkan, jika terbentur atau tergores, kulit gampang terluka dibanding pada situasi normal. kulit yang terluka bikin virus, bakteri, atau parasit lain didalam lumpur gampang masuk tubuh, terhitung bakteri leptospira yang mengakibatkan leptospirosis.

”Dalam lingkungan yang berbentuk asam, bakteri didalam lumpur dapat bertahan sedikit lebih lama dibanding didalam situasi normal, ” tuturnya.

dikarenakan itu, penduduk yang bersihkan rumah serta lingkungan sekitarnya dari lumpur sisa banjir butuh kenakan pelindung, layaknya sepatu bot serta sarung tangan karet tidak tipis.

Budi yang juga Ketua Pengembangan Ilmu-Ilmu Kesehatan Lingkungan, Ikatan Pakar Kesehatan Penduduk Indonesia, menyebutkan, untuk hindari menempelnya beragam mikroba pembawa penyakit pada lantai, pemakaian desinfektan atau cairan pembersih lantai amat disarankan. tetapi, mesti dijaga supaya lantai segera dikeringkan.

”Selama lantai basah serta lembab, kuman sukar mati, ” tuturnya.

Karakter korosif pada lumpur serta air hujan membuat mudahnya menguraikan zat-zat yang berbentuk adhesif, layaknya aspal atau semen yang mengikat pasir serta kerikil. situasi ini bikin jalur aspal maupun benda-benda berlapis semen gampang rusak waktu terkena air hujan serta banjir.

Secara terpisah, Asisten Deputi Urusan Pengelolaan Sampah, Kementerian Lingkungan Hidup, R Sudirman menyebutkan, penduduk di tempat bekas banjir bisa menghimpun lumpur sisa banjir di satu area spesifik untuk setelah itu diangkut dengan truk pembersih sampah ke area pembuangan akhir ( TPA ). pembuangan lumpur sisa banjir ke selokan atau sungai justru dapat menyebabkan masalah baru untuk penduduk.

”Dinas Kebersihan setempat butuh truk-truk pengangkut lumpur di tempat bekas banjir supaya lumpur tidak dibuang ke sembarang area, ” tuturnya.

Dinas Kebersihan bisa memakai lumpur itu untuk menutup timbunan sampah yang ada di TPA. Sepanjang ini, pengelola TPA mesti membelii tanah urukan untuk memadatkan sampah.Tak hanya menghemat biaya pembelian tanah urukan, langkah ini juga mempercepat pembersihan lingkungan tempat bekas banjir dan melindungi kesehatan penduduk korban banjir.

Itulah artikel tentang Hati-Hati! Lumpur Sisa Banjir Ternyata Bersifat Asam. Mudah-mudahan artikel ini bisa berguna bagi kawan bloggers yang membacanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tolong Beri Saran dan Komentar ya Kawan...